Sistem ekonomi pasar merupakan sebuah sistem yang menetapkan harga barang dan jasa serta keputusan ekonomi dibuat berdasarkan hubungan yang terjadi antara produsen dengan konsumen. Praktis, pemerintah sama sekali tak berperan apa pun dalam sistem ini karena semuanya dilakukan oleh pelaku perekonomian itu sendiri. Pemerintah hanya berperan untuk memberikan aturan hukum sehingga sistemnya bisa berjalan dengan seutuhnya.

Definisi Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi pasar dalam bidang ekonomi juga banyak disebut sebagai sistem ekonomi liberal, kapitalis atau bebas. Merupakan sebuah sistem yang berisi tentang tata cara dan aturan khusus untuk mengendalikan perilaku masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonomi. 

Keberadaan sistem ekonomi ini berfungsi untuk menciptakan sebuah lingkungan yang mana didalamnya konsumen dan produsen bisa dengan bebas melakukan penjualan serta pembelian barang yang diinginkan.

Berikut beberapa definisi sistem ekonomi pasar menurut para ahli :

• Chester A Bemand menjelaskan bahwa sistem ekonomi adalah suatu kesatuan yang terpadu di mana di dalamnya terdapat bagian dan masing-masing, dan di dalam bagian tersebut memiliki batas dan cirinya tersendiri.
• M Hatta juga memberikan definisi tentang sistem ekonomi yang baik haruslah memiliki landasan pada asas kekeluargaan.
• Mc.Eachern memberikan definisi sistem ekonomi sebagai satu perangkat mekanisme dan institusi yang bisa menjawab pertanyaan seperti apa, bagaimana dan untuk siapa sajakah barang serta jasa diproduksi.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Loh Jenis-Jenis Inflasi

Untuk lebih memahami apa yang disebut sistem ekonomi pasar, Anda bisa mengetahui apa saja yang menjadi ciri-ciri dari sebuah sistem ekonomi pasar.

• Semua individu pelaku ekonomi pasar memiliki hak untuk mempunyai beragam alat produksi yang sudah disesuaikan dengan kemampuan serta minat yang dimilikinya
• Memiliki kebebasan untuk mempunyai barang modal usaha (sumber daya) sesuai kemampuan yang dimilikinya
• Pelaku ekonomi pasar diberikan hak dan kebebasan untuk melaksanakan kegiatan perekonomian asalkan masih sesuai aturan serta ketentuan yang berlaku
• Harga barang atau jasa yang dijual di pasar ekonomi ditetapkan berdasarkan standar permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar
• Ada pembagian kelas atau strata sosial yang diberlakukan dalam masyarakat seperti misalnya pembagian kelas buruh atau pekerja dan kelas untuk kalangan pemilik modal
• Adanya persaingan yang ketat antar produsen yang memproduksi barang atau jasa dalam menjalankan bisnisnya masing-masing
• Pelaku pasar ekonomi akan melakukan tindakan ekonomi atas dasar semangat untuk mendapatkan keuntungan finansial
• Bagi individu pelaku pasar ekonomi tak menetapkan adanya batasan untuk bisa mendapatkan imbalan atas prestasi kerja yang diperolehnya
• Pemerintah hanya berperan secara terbatas sebagai pelindung atau pengamat kegiatan ekonomi pasar sehingga bisa berjalan sebagaimana mestinya. Meski demikian pemerintah tak memiliki hak untuk melakukan intervensi pada kegiatan ekonomi pasar
• Setiap pelaku ekonomi pasar bisa dengan bebas untuk memiliki jenis usaha sesuai dengan kreasi dan inovasi yang dimilikinya
• Tersedianya fasilitas dan sarana untuk kegiatan pasar ekonomi yang ditujukan untuk kepentingan umum yang berawal dari inisiatif dari masyarakat

Dari penjelasan di atas, sekiranya bisa dipahami bahwa sistem ekonomi pasar merupakan satu prosedur bidang perekonomian yang memiliki aturan dan tata cara tersendiri dalam berbagai kegiatan jual dan beli di pasar ekonomi.

Dalam menjalankan kegiatan ekonomi pasar, cara tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor naik dan turunnya permintaan sekaligus penawaran barang atau jasa di pasar ekonomi. Pelaku utama dari kegiatan ekonomi pasar adalah masyarakat selaku penyelenggara dan pengatur sepenuhnya kegiatan yang berlangsung di dalamnya.

Dalam sistem ekonomi pasar, permintaan dari konsumen meliputi pembelian yang dilakukan oleh konsumen, baik itu dari kalangan masyarakat, perusahaan hingga pemerintah. Sedangkan untuk penawaran yang diberikan mencakup ketersediaan sumber daya alam, modal, tenaga kerja yang digunakan untuk menjalankan sistem ekonomi pasar.

Sistem ekonomi pasar berbeda dengan sistem ekonomi campuran yang mana di dalam pelaksanaannya melibatkan peran pemerintah sekaligus pihak swasta. Sistem ekonomi pasar lebih memiliki tujuan untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang layak melalui adanya persaingan bisnis yang sehat dan bagus dengan adanya penerapan sistem ekonomi pasar secara tepat guna.

Sistem ekonomi pasar memiliki fungsi atau kegunaan sebagai sebuah sarana yang bisa mendorong terjadinya sebuah kegiatan produksi barang atau jasa. Merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk mengorganisir setiap kegiatan ekonomi pada setiap individu sekaligus untuk membuat sebuah mekanisme secara khusus sehingga penyebaran barang serta jasa bisa dilakukan dengan lebih maksimal.

Di dalam sebuah sistem ekonomi akan terdapat beberapa faktor pendukung meliputi hal berikut :

• Pelaku kegiatan ekonomi yang terdiri dari produsen, konsumen, debitur, kreditor, investor dan lain sebagainya
• Lingkungan ekonomi yang meliputi sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya kapital dan sumber daya teknologi yang digunakan dalam sistem ekonomi
• Unit ekonomi yang mencakup serikat buruh, perusahaan, pemerintah, lembaga atau instansi lainnya dan rumah tangga yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan perekonomian

Kelemahan dan Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi pasar dalam praktiknya memang bisa memberikan berbagai manfaat yang dibutuhkan masyarakat luas untuk menjalankan kehidupannya. Namun sistem ini juga memiliki berbagai kelemahan dan juga kelebihan yang harus bisa dipahami dengan baik dan benar.

Kelemahan sistem ekonomi pasar

• Berpeluang untuk memunculkan eksploitasi sumber daya secara tidak seimbang yang dilakukan oleh para pemilik modal
• Peran pemerintah yang sangat minim bisa menyebabkan adanya krisis dan kesejahteraan yang kurang merata pembagiannya
• Dalam sistem ini terdapat persaingan yang bersifat terlalu bebas sehingga bisa berisiko untuk membuat adanya ketidakstabilan di dalam kegiatan pasar ekonomi
• Dalam kegiatan pasar ekonomi dilakukan pemanfaatan sumber daya alam yang sering kali dipraktikkan tanpa memperhatikan kelestarian alam dan lingkungan sekitar sehingga berefek pada kerusakan alam
• Kebebasan tanpa batas yang ada di dalam menjalankan kegiatan pasar ekonomi sering kali berakibat pada terabaikannya hak golongan tertentu dalam kegiatan ekonomi
• Sistem mekanisme pasar yang bisa memunculkan kekuatan monopoli yang bisa merugikan satu pihak tertentu dikarenakan adanya kepemilikan modal yang bersifat terpusat
• Penerapan sistem ini tanpa adanya pengawasan pemerintah bisa berakibat untuk memunculkan adanya kesenjangan pendapatan antar masyarakat sebagai pelaku pasar ekonomi
• Para pemilik modal hanya memiliki fokus utama pada profit atau keuntungan semata sehingga sering kali mengabaikan efek jangka panjang yang bisa ditimbulkan dari kegiatan sistem ekonomi pasar yang dijalankannya
• Sistem mekanisme pasar yang dijalankan pada sistem ekonomi pasar tak bisa menyediakan beberapa jenis barang atau jasa tertentu secara efisien sesuai permintaan masyarakat
• Dalam sistem ini, partisipasi warga dalam persaingan akan berkurang karena sistem yang tak bisa memberikan perlindungan pada pemodal kecil serta warga yang memiliki kondisi disabilitas. Kondisi tersebut menyebabkan sumber daya manusia yang tersedia tak bisa dimaksimalkan dengan baik.
• Berpeluang untuk memicu kondisi persaingan yang tak sehat seperti bisnis yang selalu dikuasai oleh pihak yang lebih kuat dan memiliki modal yang besar. Selain itu, jarak antara orang kaya dengan orang miskin pun akan semakin melebar yang bisa berujung pada perpecahan dan kurangnya empati antar sesama.

Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar

Lalu apa saja kelebihan yang dimiliki oleh sistem ekonomi pasar? Sistem ekonomi pasar jika bisa dilaksanakan dengan baik dan benar maka akan memberikan keuntungan atau kelebihan sebagai berikut :

• Dalam sistem ekonomi pasar, barang dan jasa yang diminta persediaannya oleh masyarakat akan diproduksi secara efektif dan efisien. Di mana terdapat prinsip semakin produktif sebuah perusahaan maka akan semakin tinggi pendapatan yang bisa didapatkan pelaku usaha tersebut.
• Setiap pelaku bisnis akan semakin mengembangkan bisnisnya dengan cara memproduksi produk atau jasa yang lebih kreatif dan inovatif untuk menjadi daya tarik bagi konsumen. Tujuannya adalah agar supaya konsumen bisa mengakui dan menghargai setiap kreasi yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan konsumen secara maksimal dengan cara serta kualitas yang lebih baik.
• Interaksi yang terjalin antara produsen dengan konsumen bisa dilakukan dengan bebas sehingga produksi barang dan jasa disesuaikan dengan kebutuhan konsumen
• Setiap individu pelaku pasar ekonomi mempunyai kebebasan tersendiri untuk bisa menguasai sumber produksi sesuai kemampuan dan keahliannya
• Bisa menumbuhkan daya kreativitas dan inisiatif tersendiri dari masyarakat untuk bisa melakukan pengaturan pada kegiatan ekonomi karena tak adanya campur tangan dari pihak pemerintah
• Harga barang atau jasa yang ditawarkan cenderung bersaing sehingga konsumen selaku pengguna memiliki kebebasan untuk memilih dan menentukan mana yang paling menguntungkan untuk mereka
• Terdapat persaingan bisnis yang sehat sehingga kegiatan perekonomian pun akan jauh lebih cepat mengalami kemajuan dan perkembangan
• Kegiatan perekonomian bisa dilakukan dengan lebih efektif dan efisien sesuai dengan prinsip ekonomi yang berlaku
• Barang atau jasa yang diproduksi oleh produsen akan lebih terjamin kualitas dan mutunya karena diproduksi sesuai dengan memperhatikan kepentingan serta kebutuhan konsumen
• Menerapkan sistem ekonomi pasar juga bisa memberikan informasi yang lebih tepat sasaran
• Para pelaku pasar ekonomi juga akan dituntut untuk bisa memiliki kemampuan dan keahlian yang lebih modern sehingga bisa bersaing di era globalisasi seperti masa kini
• Munculnya persaingan bisnis yang lebih sehat sehingga konsumen berpeluang untuk mendapatkan barang atau jasa yang dibutuhkannya dengan kualitas bagus dan harga yang lebih terjangkau
• Memberikan kesempatan pada semua kalangan masyarakat untuk bisa melakukan kegiatan perekonomian sesuai dengan potensi dan kemampuannya masing-masing

Itulah beberapa kelemahan dan kelebihan yang bisa diperoleh ketika menerapkan sistem ekonomi pasar. Sekilas untuk menjalankan sistem ini terlihat lebih identik dengan praktik pasar ekonomi bebas. Bahwa organisasi yang dijalankan oleh masyarakat akan sangat menentukan bagaimana sebuah perekonomian bisa berjalan, tentang bagaimana persediaan bisa diproduksi sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat secara memadai.

Namun bisa dilihat pada berbagai negara yang ada di dunia, memang tercatat tidak ada satu pun negara yang menerapkan sistem pasar ekonomi tersebut secara penuh. Sehingga bisa diperoleh keuntungan yang paling besar dari penerapan sistem ini yaitu terpisahnya kepentingan pemerintah dan pasar. Otomatis hal tersebut bisa meminimalkan adanya peran dominan dari pihak pemerintah pada pengembangan pasar ekonomi dengan pesat dan lebih inovatif.

Penerapan sistem ekonomi pasar ini juga akan membuat para pelaku pasar bisa secara dini mendeteksi dan mengetahui adanya berbagai jenis risiko yang bisa muncul dari pasar bebas. Seperti risiko adanya inflasi dan bisa dengan mudah memahami penyebab serta menghadirkan solusi atas masalah yang dihadapi dengan tepat sasaran.

Contoh Sistem Ekonomi Pasar

Sistem ekonomi pasar memang lebih banyak dianut dan diterapkan oleh negara kapitalis atau yang memiliki prinsip demokrasi liberal. Menjadi sebuah kebijakan dalam kegiatan perekonomian yang ditentukan oleh adanya dinamika pasar secara sepenuhnya. Kegiatan ekonomi beserta ketersediaan sumber dayanya ditentukan oleh naik turunnya permintaan serta penawaran dari pihak konsumen.

Hingga saat ini, Indonesia menggunakan sistem ekonomi Pancasila yang merupakan perluasan dan pengembangan dari sistem ekonomi campuran. Sistem ekonomi Pancasila berlandaskan UUD 1945 dan Pancasila yang memiliki asas kekeluargaan dan gotong royong dari, dan, oleh dan untuk rakyat. Sistem ini diawasi dan dipimpin oleh pemerintah yang memiliki wewenang pada faktor produktif yang lebih strategis serta mengutamakan kepentingan umum.

Adapun untuk contoh sistem ekonomi pasar yang diterapkan di Indonesia misalnya pada kegiatan perekonomian ekspor bebas pajak. Di dalam kegiatan tersebut memang ada sebuah kebijakan yang memberikan larangan yang mengatur adanya campur tangan dari pihak pemerintah sehingga bisa memberikan kebebasan pada kegiatan ekonomi yang dilakukan pengusaha.

Jenis Pasar dalam Sistem Ekonomi

Dalam sebuah sistem ekonomi juga terdapat berbagai jenis pasar yang perlu dipahami dengan baik dan benar. Berikut ulasannya kami rangkum hanya untuk Anda.

Jenis pasar sesuai dengan jenis barang yang dijual

Pasar ini hanya melakukan jual beli atau transaksi pada satu jenis barang tertentu sehingga lebih khusus dan mudah dikenali konsumen. Seperti misalnya pasar ikan, pasar hewan, pasar burung, pasar barang loak, pasar seni dan lain sebagainya.

Jenis pasar sesuai dengan bentuk kegiatan ekonomi yang dilakukan

Kemudian jenis pasar yang kedua adalah yang dibedakan berdasarkan bentuk kegiatannya yang terdiri dari pasar abstrak dan pasar nyata. Untuk pasar abstrak merupakan jenis pasar yang di dalamnya para pedagang yang berjualan tidak melakukan penawaran produk untuk dijual dan melakukan pembelian secara langsung contohnya pasar modal, pasar saham dan lainnya. 

Untuk jenis pasar nyata adalah pasar yang di dalamnya terdapat kegiatan transaksi jual beli barang yang bisa ditawarkan pada pembeli seperti pasar swalayan atau pasar tradisional.

Jenis pasar sesuai dengan luas lingkup distribusi

Jenis pasar yang berikutnya adalah yang dibedakan berdasarkan luas lingkup distribusinya seperti pasar nasional, pasar internasional, pasar daerah hingga pasar lokal. Masing-masing jenis pasar akan menjual berbagai jenis barang atau jasa sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan masyarakat sekitarnya.

Jenis pasar sesuai dengan pembagian waktu

Ada juga pasar yang dibagi sesuai dengan pembagian waktu yang dimilikinya. Umumnya jenis pasar ini memiliki jam atau waktu operasional pasar yang terdiri dari jenis pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan dan pasar tahunan.

Jenis pasar sesuai dengan kelompoknya

Dan jenis pasar yang terakhir adalah yang dibagi sesuai dengan kelompoknya seperti pasar modern, pasar tradisional hingga jenis pasar campuran. Perbedaan tersebut dilakukan sesuai dengan metode dan transaksi jual beli yang dilakukan apakah sudah menggunakan alat yang canggih, masih menggunakan sistem tradisional atau memadukan kedua sistem tersebut secara bersamaan.

Sekian ulasan lengkap mengenai definisi, ciri-ciri, kelemahan dan keunggulan yang bisa diperoleh ketika menerapkan sistem ekonomi pasar. Semoga bermanfaat.