Penyebab Kelangkaan dan Dampaknya Bagi Negara

meta icon

penyebab-kelangkaan

Kelangkaan adalah sebuah kondisi di mana sumber daya yang tersedia sangat terbatas sehingga berdampak pada tidak terpenuhinya kebutuhan manusia. 

Dalam ilmu ekonomi, kelangkaan sendiri merupakan satu prinsip dengan persediaan barang yang terbatas padahal permintaan barang tersebut sedang meningkat tajam. Akibatnya, ada banyak sekali dampak yang bisa terjadi yang dialami semua kalangan masyarakat.

Penyebab Kelangkaan Bisa Terjadi di Kalangan Masyarakat

Kelangkaan bisa terjadi di semua sektor kehidupan, namun yang pasti kelangkaan bisa terjadi ketika adanya peningkatan permintaan tanpa disertai ketersediaan produk yang memadai. Untuk itu kelangkaan menjadi satu hal yang bersifat serius dan harus bisa diatasi dengan solusi terbaik.

Sebuah kelangkaan bisa terjadi ketika ada beberapa tanda atau ciri berikut ini :

  • Jumlah barang atau jasa yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat hanya sedikit atau sangat terbatas
  • Meningkatnya kebutuhan dan keinginan manusia
  • Barang atau jasa yang dibutuhkan sudah tak diproduksi lagi sehingga sangat sulit untuk memperoleh persediaannya
  • Masyarakat selaku konsumen harus saling berebut barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya
  • Harga barang yang dibutuhkan naik tajam karena keterbatasan jumlah namun tingginya permintaan

Kelangkaan bukan terjadi dengan sendirinya, namun ada hal yang menyebabkan kelangkaan tersebut bisa terjadi di tengah kehidupan masyarakat negara yang berkembang maupun yang belum berkembang. Adapun untuk penyebab kelangkaan bisa terjadi dikarenakan beberapa hal berikut ini:

Baca Juga: Pengertian Inflasi & Jenis-Jenisnya

1. Pertumbuhan jumlah penduduk

Penyebab yang pertama adalah adanya pertumbuhan jumlah penduduk yang disebabkan karena faktor maraknya pernikahan di usia dini dan rendahnya kesadaran masyarakat untuk merencanakan program keluarga berencana. Secara tidak langsung, hal tersebut akan menyebabkan tingginya akan kelahiran yang berdampak pada meningkatnya permintaan akan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Padahal untuk produksi barang dan jasa sendiri setiap waktunya mengalami penurunan yang disebabkan karena adanya berkurangnya lahan karena sudah dipakai untuk membangun rumah untuk memenuhi kebutuhan tempat tinggal untuk masyarakat yang jumlahnya semakin banyak.

2. Perbedaan area geografis

Kemudian penyebab kelangkaan yang berikutnya adalah karena adanya perbedaan area geografis penghasil barang yang dibutuhkan. Seperti misalnya jika area geografis sebuah daerah bisa dengan mudah dijangkau untuk mendapatkan barang kebutuhan maka akan sangat berpengaruh pada ketersediaan barang atau jasa yang dibutuhkan.

Berbeda halnya jika area geografisnya cukup sulit untuk dijangkau maka pemenuhan kebutuhan pun akan sulit untuk dilakukan yang berdampak pada terbatasnya pasokan barang dan jasa sekaligus harganya yang jauh lebih mahal.

3. Terbatasnya kemampuan produksi barang atau jasa

Bahwa adanya prinsip teknologi yang lebih canggih akan membuat kemampuan untuk memproduksi bisa meningkat lebih tinggi. 

Selain itu, kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa juga dipengaruhi oleh ketersediaan sumber daya alam, kewirausahaan, modal dan tenaga kerja sesuai yang dibutuhkan. Jika jumlahnya terbatas, maka otomatis akan berdampak pada banyak atau sedikitnya jumlah produksi barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.

4. Terbatasnya sumber daya alam

Menyempitnya lahan menjadi faktor penyebab semakin minim dan terbatasnya sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Seperti misalnya untuk ketahanan pangan pertanian yang semakin menipis produksinya juga akan membuat ketahanan masyarakat terancam stabilitasnya. Di mana sebuah masyarakat dinilai memiliki ketahanan pangan dan kekuatan ekonomi yang kuat ketika dilihat dari kualitas pangan yang dikonsumsi.

5. Musibah atau bencana alam

Kelangkaan juga bisa terjadi karena adanya bencana alam seperti gempa bumi, banjir hingga adanya wabah penyakit menular. Akan terjadi kelangkaan ketersediaan air bersih, sumber makanan hingga berbagai barang kebutuhan masyarakat yang dikarenakan bermacam-macam faktor. Di antaranya adalah faktor sulitnya akses menuju lokasi bencana hingga menurunnya kiriman persediaan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.

6. Negara sedang menghadapi perang

Faktor penyebab yang berikutnya adalah ketika sebuah negara atau sebuah wilayah sedang memiliki kondisi yang tidak stabil karena adanya perang yang terjadi. 

Perang akan menjadikan kondisi kehidupan masyarakat pada berbagai sektor akan mengalami gangguan sehingga berada dalam kondisi yang tak menentu. Dampaknya adalah lokasi yang sulit untuk diakses, terbatasnya jumlah persediaan barang dan jasa serta adanya risiko untuk penyaluran kebutuhan masyarakat.

7. Pengelolaan sumber daya alam yang kurang maksimal

Bahwa harus ada pengelolaan sumber daya alam dengan sebaik-baiknya sehingga sumber daya alam yang tersedia tidak cepat habis atau bisa diperbaharui untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Adanya keterbatasan kemampuan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam membuat ketersediaan sumber daya alam belum bisa dimanfaatkan atau dikelola seefektif mungkin sehingga berisiko terjadi adanya kelangkaan di kemudian hari. Dalam hal ini peran pemerintah untuk mengedukasi masyarakat dalam hal pemanfaatan teknologi menjadi sangat penting.

Jenis Kelangkaan Kebutuhan Masyarakat

Ada banyak sekali jenis kelangkaan yang bisa terjadi di tengah masyarakat masa kini. Berikut adalah contoh beberapa jenis kelangkaan yang bisa terjadi yaitu sebagai berikut :

a. Kelangkaan ketersediaan air bersih

Air bersih merupakan salah satu kebutuhan penting dan paling utama dalam kehidupan manusia. Namun air bersih bisa menjadi langka atau tak tersedia jika musim kemarau datang dan distribusi air bersih tak tersalurkan secara merata.

Solusi yang paling cepat dan tepat untuk dilakukan masyarakat lokal adalah untuk menyediakan sebuah tempat penampungan air sehingga bisa memiliki persediaan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu, masyarakat juga harus mengetahui dengan baik bagaimana cara untuk melakukan penghematan dalam penggunaan air dalam kegiatan sehari-hari.

b. Kelangkaan adanya lapangan pekerjaan

Ketersediaan lapangan pekerjaan yang memadai sesuai jumlah penduduk juga banyak terjadi dikarenakan sumber daya manusia yang tak memiliki etos kerja yang bagus, tak bisa ikut arus modernisasi dan tingginya persaingan di tempat kerja.

Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan ikut berbagai pelatihan kerja sehingga mempunyai keahlian kerja sesuai kebutuhan dunia kerja. Atau bisa juga dengan berinisiatif membuka lapangan kerja melalui membuka bisnis atau usaha baru secara mandiri.

c. Kelangkaan bahan bakar minyak

Harga bahan bakar minyak (BBM) mulai naik turun sesuai dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat sekaligus terbatasnya ketersediaan BBM. 

Semakin banyak masyarakat yang memiliki kemampuan untuk membeli kendaraan bermotor membuat jumlah permintaan ketersediaan BBM pun meningkat padahal jumlah sumber dayanya semakin terbatas. Cara untuk mengatasinya adalah dengan mengubah penggunaan kendaraan yang dipakai dengan menggunakan sepeda kayuh atau kendaraan bertenaga listrik.

d. Kelangkaan bahan kedelai

Kedelai menjadi bahan baku utama dari pembuatan produk tempe dan tahu yang menjadi makanan bergizi dengan harga terjangkau di kalangan masyarakat Indonesia. 

Kedelai bisa menjadi langka jika petani merasa harga yang ditawarkan tidak sesuai dengan biaya produksi atau ketika terjadi gagal panen kedelai karena musim kemarau. Hal itu kemudian bisa berakibat pada tingginya harga kedelai dan meningkatnya harga tempe serta tahu di pasar rakyat.

e. Kelangkaan produk hasil laut

Produk hasil laut seperti misalnya ikan laut, rumput laut dan berbagai produk laut lainnya bisa semakin menipis jumlahnya ketika terjadi pencemaran air laut. Pencemaran air laut bisa menyebabkan biota laut menjadi terancam mati karena terkena zat berbahaya yang ada di dalam bahan pencemaran tersebut. Akibatnya ketersediaan produk hasil laut pun semakin menipis bahkan bisa menjadi langka.

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah harus bisa memberikan peringatan dan hukuman yang tegas pada pihak yang membuat pencemaran air laut, menyediakan pengawasan area laut serta memberikan edukasi menyeluruh tentang manfaat menjaga ekosistem laut untuk kehidupan masyarakat yang lebih baik. Masyarakat juga harus bisa mengetahui bagaimana cara memanfaatkan produk hasil laut dengan cara yang benar dan tak merusak biota laut untuk melestarikan ekosistem laut dengan sebaik-baiknya.

Dampak Kelangkaan yang Terjadi di Kehidupan Masyarakat

Bahwa jika suatu daerah atau negara mengalami sebuah kelangkaan produk atau jasa, maka bisa berpengaruh pada perekonomian negara yang bersangkutan. Terutama di dalam perputaran roda perekonomian sebuah negara bisa terkendala yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan dalam memenuhi kebutuhan manusia. 

Di bawah ini adalah beberapa dampak dari kelangkaan yang dialami suatu daerah atau negara, yaitu :

– Bertambahnya jumlah pengangguran

Bahwa dampak yang pertama dari terjadinya kelangkaan adalah ketika jumlah pengangguran semakin bertambah banyak. Umumnya hal ini bisa terjadi ketika kemampuan untuk menyediakan sumber pendanaan untuk upah tenaga kerja semakin menurun. Rendahnya sumber daya secara finansial akan menjadikan tenaga kerja manusia di usia produktif pun banyak yang tak memiliki pekerjaan alias menganggur.

– Peningkatan harga barang atau jasa

Sesuai prinsip di bidang ekonomi, ketika permintaan akan sebuah barang atau jasa meningkat maka secara otomatis harganya pun akan naik. Apalagi jika jumlahnya kian terbatas, maka akan ada banyak pengguna yang rela membayar mahal demi terpenuhinya kebutuhan akan barang atau jasa tersebut. Hal ini juga bisa menyebabkan adanya persaingan yang tak sehat antar bisnis, berpeluang untuk memicu adanya penimbunan produk sehingga saling mencari keuntungan demi kepentingan pribadi semata.

– Naiknya angka kemiskinan

Pemerintah secara berkala memantau jumlah angka kemiskinan dari setiap daerah yang ada di Indonesia, sehingga akan terlihat jelas jika ada salah satu daerah yang memiliki angka kemiskinan paling tinggi untuk dicari penyebabnya. Seseorang dikategorikan miskin jika kebutuhan untuk hidup tak bisa terpenuhi dengan baik. Kelangkaan barang atau jasa bisa menjadi pemicu naiknya angka kemiskinan sehingga bisa berisiko pada terhambatnya negara atau daerah tersebut untuk maju serta berkembang.

– Tingginya tindak kriminalitas

Semakin hari usaha untuk mendapatkan alat tukar berupa uang menjadi semakin sulit untuk dilakukan, apalagi jika tak memiliki keahlian secara khusus. Ketika seseorang sudah berusaha maksimal, namun ternyata hasil yang diperoleh tak sesuai dengan harapan maka karena keputusasaannya bisa menjadikan mereka bisa melakukan semua cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Ironisnya, hal ini yang menjadi pemicu utama meningkatnya angka kriminalitas di kalangan masyarakat.

– Produk barang atau jasa sulit diperoleh

Kelangkaan kebutuhan masyarakat juga bisa menyebabkan kesulitan tersendiri untuk masyarakat mendapatkan barang atau jasa yang dibutuhkan. Misalnya jika biasanya untuk mendapatkan barang atau jasa yang dibutuhkan cukup datang ke agen terdekat, namun karena terjadi kelangkaan maka konsumen harus pergi ke agen yang lebih jauh untuk mendapatkannya sesuai kebutuhan.

Cara Efektif Untuk Mengatasi Kelangkaan Kebutuhan Masyarakat

Kelangkaan secara tidak langsung juga akan mengubah kebiasaan hidup masyarakat yang mengalaminya. Contohnya jika terjadi kelangkaan dalam kebutuhan gas LPG, masyarakat pun mulai beralih menggunakan kompor bertenaga listrik atau bisa juga dengan memasak dengan menggunakan bahan bakar kayu.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa diterapkan untuk mengatasi kelangkaan yang terjadi dengan efektif dan efisien.

  • Mulai menghemat penggunaan sumber daya alam yang tersedia dari mulai penggunaan air bersih, hasil tambang, bahan bakar minyak dan lain sebagainya
  • Menerapkan pola hidup sehat dengan beralih menggunakan sepeda kayuh untuk kegiatan sehari-hari, konsumsi makanan sehat hasil kebun sendiri dan lain sebagainya
  • Berupaya untuk ikut memelihara kelestarian dan keseimbangan alam sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk jangka waktu yang lebih lama
  • Hanya menggunakan barang kebutuhan yang bersifat penting dan utama saja serta menghindari konsumsi barang yang tak begitu penting namun menghabiskan sumber daya finansial yang dimiliki
  • Meningkatkan kemampuan dan kualitas sumber daya manusia terkait pengelolaan sumber daya alam yang tersedia
  • Berupaya memiliki usaha sampingan yang bisa memberikan tambahan penghasilan sehingga perekonomian keluarga mengalami perbaikan yang memadai
  • Memaksimalkan pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan benar
  • Memiliki alternatif sumber daya pengganti dengan efektif sehingga kebutuhan hidup tetap terpenuhi dengan baik
  • Mengadakan berbagai pelatihan untuk mengedukasi masyarakat terkait cara pengelolaan sumber daya alam sehingga terhindar dari risiko kelangkaan
  • Lebih memiliki kepedulian dan kesadaran untuk menjaga lingkungan sekitarnya seperti menggunakan air bersih dan melakukan pengelolaan limbah dengan baik
  • Meningkatkan kualitas SDM atau tenaga kerja khususnya usia produktif sehingga memiliki keahlian dan etos kerja yang bagus
  • Mulai beralih ke cara hidup yang lebih mandiri sehingga bisa memenuhi kebutuhan hidup dengan menyediakan kebutuhan pangan dan lainnya secara mandiri

Secara umum konsep kelangkaan memang sangat berkaitan erat dengan harga dan nilai sebuah barang atau jasa. Bahwa ketika sebuah sumber daya mengalami kondisi langka, secara tidak langsung hal tersebut akan memberikan nilai tersendiri untuk barang atau jasa tersebut. Sebuah barang atau jasa bisa menjadi langka jika permintaan kebutuhan lebih besar dan tak seimbang dengan ketersediaannya.

Barang atau jasa juga bisa menjadi lebih bernilai lebih jika konsumen yang menginginkannya jauh lebih banyak dari jumlah persediaan yang ada. 

Konsumen akan berupaya lebih keras untuk mendapatkannya sekalipun harus membayar harga yang lebih mahal karena menganggap barang atau jasa tersebut memiliki nilai yang berharga. Maka penting untuk dipahami jika terjadi kelangkaan maka hal itu bisa membuat nilai sebuah barang meningkat dan harganya pun semakin naik.

Konsep tentang kelangkaan ini memiliki peranan yang sangat penting dalam menjalankan roda perekonomian. Bahwa dalam sebuah perekonomian, konsep ini akan menjadi penggerak utama semua kegiatan ekonomi yang dilakukan. Tak heran jika banyak yang menganggap masalah kelangkaan harus bisa diatasi dengan baik dan benar bukan dengan cara menyiasati keterbatasan jumlah namun juga menyediakan alternatif pengganti barang atau jasa sehingga kebutuhan tetap terpenuhi dengan baik.

Sekian ulasan tentang kelangkaan, apa yang menjadi penyebabnya dan apa saja dampaknya untuk negara dan masyarakat secara keseluruhan. Namun pastinya, kelangkaan pasti bisa terjadi karena ulah manusia itu sendiri sehingga harus bisa diupayakan untuk menjaga keseimbangan alam sekitar mulai sejak dini.

Proteksi yang Sesuai untuk Kebutuhan Anda

MPMInsurance :
Protection, Advisory & Reliability

PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika atau MPMInsurance adalah anak perusahaan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk yang menjalankan kegiatan usaha di bidang asuransi umum (non-jiwa) sejak 12 Oktober 2012. MPMInsurance saat ini memiliki 18 kantor (Pusat, cabang, dan perwakilan) yang tersebar di seluruh Indonesia dan menyediakan beberapa produk asuransi; diantaranya seperti asuransi kendaraan bermotor (asuransi mobil, asuransi motor), asuransi perjalanan, asuransi properti, asuransi harta benda, asuransi konstruksi, asuransi uang, asuransi pengangkutan, dan asuransi rangka kapal. Pada 2022, MPMInsurance dinobatkan sebagai Asuransi Terbaik 2022 untuk Kategori Asuransi Umum dengan Aset di atas 1-5 Triliun Rupiah oleh Majalah Investor, dan mendapatkan Peringkat A+ dari Fitch Ratings Indonesia.

mobile logo