Apa Itu Financial Planning: Tujuan dan Cara Membuat

meta icon

membuat-financial-planning

Kegiatan merencanakan keuangan memiliki sangat banyak manfaat, salah satunya bisa membantu untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 

Perencanaan keuangan perlu dibuat baik oleh perorangan atau juga perusahaan demi pengelolaan uang yang lebih baik. Perencanaan pun tidak bisa dibuat sembarangan, harus ada pemikiran untuk memproses dan mengolah informasi keuangan dengan baik.

Pembuatan financial planning dimulai dari pengumpulan informasi, pencatatan, penentuan prioritas, sampai kepada evaluasi dari perencanaan tersebut. Jadi pembuatannya harus memperhatikan banyak hal, agar nanti kalian bisa membuat perencanaan tersebut dengan baik. 

Berikut kami akan jelaskan mengenai financial planning mulai dari pengertian, tujuan, sampai pada cara membuatnya.

Apa Itu Financial Planning?

Pertama-tama kita perlu tahu dulu apa sebenarnya mengenai financial planning yang memang menjadi pondasi kita untuk menerapkannya. 

Financial Planning merupakan perencanaan untuk mengelola keuangan yang dilakukan baik oleh perorangan atau juga perusahaan. Perencanaan tersebut akan berhubungan dengan banyak hal mulai dari pemasukan, pengeluaran dan tujuan perencanaan.

Perencanaan untuk setiap orang pasti berbeda-beda, tergantung dari kebijakan, tujuan, dan juga tahap kehidupan dari orang tersebut. Penentuan dari perencanaan perusahaan pun juga bergantung dari kebijakan dan tahapan dari perkembangan perusahaan tersebut. Jadi untuk setiap perusahaan atau orang memiliki financial planning yang tentunya berbeda-beda dan terpengaruh dari kreativitas juga.

Prinsip perencanaan keuangan adalah untuk mencapai tujuan tertentu yang memang menjadi penting untuk pengelolaan keuangan. 

Tujuan dari perencanaan keuangan yang paling utama memang untuk mengelola pemasukan dan pengeluaran, meskipun ada juga tujuan spesifik yang lainnya. Dilihat dari pengertiannya jelas financial planning memang dibutuhkan untuk memberikan kesejahteraan bagi perorangan atau juga perusahaan.

Manfaat Financial Planning

Perencanaan keuangan memiliki beberapa manfaat mulai dari efisiensi sampai alat untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Banyak orang yang mungkin terlalu menyepelekan pembuatan perencanaan tersebut, dan akhirnya kesulitan mengelola keuangan atau mencapai satu tujuan. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa kalian rasakan dengan membuat financial planning ini meskipun mungkin untuk keuangan pribadi kalian saja.

1.     Meningkatkan Efisiensi Pemasukan

Manfaat yang pertama untuk bisa meningkatkan efisiensi pemasukan yang didapatkan dari berbagai sumber yang ada. 

Banyak sekali orang yang memiliki pemasukan yang tinggi, namun memiliki kondisi ekonomi yang sama-sama saja. Hal itu biasanya bisa terjadi karena memang tidak membuat perencanaan yang baik, bahkan parahnya tidak ada perencanaan sama sekali.

Banyak yang akhirnya terlalu banyak pengeluaran yang membuat tidak memiliki investasi karena tidak memiliki rencana yang matang. Jadi salah satu manfaatnya tentu saja adalah meningkatkan kondisi ekonomi agar supaya terus meningkat dan menjadi semakin baik.

2.     Mengelola Keuangan Lebih Baik

Manfaat yang kedua untuk bisa membantu kalian mengelola keuangan yang mungkin lebih baik dan lebih matang. Pengelolaan keuangan itu ada banyak hal, bukan hanya dari soal pengeluaran tapi juga bagaimana mendapatkan pendapatan yang lebih banyak. Dalam perencanaan keuangan itu dasarnya hanya pemasukan dan pengeluaran, namun ada banyak hal lain seperti investasi dan asuransi.

Adanya perencanaan yang matang, bisa membantu kalian menambah opsi penghasilan yang mungkin bisa dimanfaatkan lebih. 

Penghasilan yang didapatkan kemudian bisa dipergunakan secara lebih efektif dan efisien sesuai kebutuhan dan tujuan. Bagi perusahaan pengelolaan keuangan yang maksimal pasti memiliki laporan keuangan yang baik untuk investor dan juga manajemen perusahaan.

3.     Bisa Lebih Tenang Menghadapi Hal Yang Tidak Terduga

Manfaat yang ketiga yakni bisa lebih tenang untuk menghadapi berbagai hal yang mungkin terjadi tanpa di duga. Kondisi yang tidak menguntungkan seperti mungkin bencana tentu saja adalah hal yang sangat menakutkan terutama dari sisi ekonomi. Dampak ekonomi tersebut mungkin akan menyerang siapa pun baik itu perorangan atau perusahaan dan tentunya tidak bisa diperkirakan.

Kita bisa bertahan menghadapi bencana atau kejadian tidak terduga lainnya karena masih memiliki simpanan atau juga investasi tertentu. Perencanaan yang matang meliputi simpanan atau juga investasi yang akan menyelamatkan dalam kondisi sulit dan berbahaya. Jadi kita tidak terlalu takut bila sampai ada bencana yang terjadi dan mempengaruhi perekonomian kita.

4.     Membantu Kita Untuk Berinvestasi

Manfaat yang keempat adalah untuk bisa membantu kita melakukan investasi yang memang merupakan poin penting di masa sekarang. Adanya rencana yang baik, tentu saja akan membuat pemasukan yang kita dapatkan bisa dialokasikan dengan baik termasuk untuk investasi. Kalian bisa membuat pos khusus untuk menabung membeli aset atau membeli investasi yang lainnya dalam perencanaan keuangan.

Investasi sendiri mungkin merupakan prioritas paling akhir untuk mempergunakan pendapatan yang bisa dihasilkan. Tapi dalam perencanaan kita harus berupaya memiliki satu investasi yang bisa menghasilkan passive income. Investasi yang tadinya tidak dibayangkan sebelumnya pun akan bisa kita dapatkan dengan adanya financial planning.

Instrumen Dalam Financial Planning

Dalam sebuah financial planning sendiri ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan dan masuk sebagai instrumen penting. 

Bila kalian ingin membuat financial planning, maka kalian perlu mengetahui apa saja instrumennya supaya nanti bisa membuatnya dengan kualitas yang paling baik. Berikut ini beberapa instrumen yang ada pada financial planning yang mungkin harus ada dan harus kalian pikirkan dengan baik.

1.     Pendapatan

Instrumen yang pertama itu adalah pendapatan, kalian harus benar-benar menghitung setiap pendapatan yang bisa kalian dapatkan. Baik itu perorangan atau perusahaan harus menghitung dengan benar pendapatan yang didapatkan untuk bisa dikelola dengan baik. Pendapatan sendiri bisa berasal dari banyak sumber mulai dari keuntungan dari kegiatan utama sampai kepada passive income.

Perencanaan keuangan sendiri bukan hanya masalah pengelolaan keuangan saja, tapi juga memperkirakan kemungkinan ke depan. 

Kita harus bisa memperkirakan juga pendapatan yang akan kita dapatkan kedepannya, mempertahankan stabilitas atau peningkatan pendapatan juga menjadi bagiannya. Bila mungkin diperkirakan ada hal buruk yang akan terjadi, maka mungkin harus mulai memikirkan untuk mendapatkan sumber pendapatan yang lainnya.

Sebagai contoh misalnya pada waktu tertentu kalian akan pensiun, maka kalian harus pastikan penghasilan dari pensiun mencukupi. Bila mungkin tidak mencukupi maka kalian harus mulai memikirkan untuk mencari sumber pendapatan yang lainnya. Hal ini berlaku juga untuk perusahaan, ketika diperkirakan adanya tantangan baru maka harus memikirkan solusi untuk mendapatkan penghasilan.

Memikirkan penghasilan yang bisa didapatkan juga bagian dalam perencanaan, karena memang itu adalah hal yang paling mendasar dan utama. 

Bila mungkin penghasilan memang tidak cukup, maka pengelolaan dan perencanaan seperti apa pun tidak akan membuahkan hasil. Bahkan beberapa perusahaan benar-benar memikirkan cara meningkatkan pendapatan pada perencanaan keuangan supaya bisa mengembangkan perusahaan tersebut.

2.     Pengeluaran

Instrumen yang kedua dari sebuah perencanaan sudah pasti adalah pengeluaran, di mana ini mengatur bagaimana kita mempergunakan penghasilan yang didapatkan. Baik itu perusahaan atau perorangan sebenarnya butuh membuat rencana untuk pengeluarannya baik dalam bulanan atau tahunan. 

Biasanya orang perlu untuk memikirkan secara pasti pengeluaran apa saja sih yang harus dikeluarkan setiap bulan atau setiap tahunnya.

Berikut ini beberapa pos yang mungkin ada pada bagian pengeluaran yang harus kalian anggarkan nominalnya dari penghasilan yang didapatkan.

a.     Kebutuhan Hidup Utama

Pos yang pertama dan mungkin yang utama itu adalah kebutuhan hidup yang utama, di mana bila tidak terpenuhi kalian bisa mati. Sebagai contoh mungkin adalah kebutuhan makan, pakaian, sabun, dan beberapa hal yang lainnya. Kebutuhan hidup yang utama ini harus menjadi prioritas paling pertama yang harus dipenuhi oleh penghasilan kalian.

Bila dalam perusahaan itu ada kebutuhan operasional, yang mana bila tidak terpenuhi akan membuat perusahaan akan bangkrut. Ada beberapa biaya operasional seperti biaya gaji, listrik, air, dan biaya operasional lainnya untuk kegiatan operasional bisa berjalan. Semua itu harus menjadi prioritas untuk dipenuhi oleh penghasilan yang didapatkan dalam waktu tertentu.  

b.     Investasi

Pos yang kedua adalah investasi, di mana kalian harus bisa menyisihkan beberapa persen dari penghasilan untuk investasi. Jenis investasi sendiri ada banyak sekali, mulai dari yang paling simpel itu adalah investasi dalam bentuk tabungan. Investasi sendiri ada banyak macamnya mulai dari properti, saham, deposito, dan berbagai surat berharga yang lainnya.

Pos investasi ini sebenarnya penting akan tetapi sering dilupakan, dan prioritasnya sebenarnya melebihi kebutuhan lain-lain. Bila masih ada sisa penghasilan setelah dikurangi dengan kebutuhan hidup utama, maka kalian bisa menyisihkan 10 sampai 20 persen. Jadi biasanya investasi yang bisa kalian masukkan itu paling tidak 20 persen dari sisa penghasilan setelah dikurangi biaya hidup utama.

Anggaran untuk investasi itu baiknya merupakan dana dingin, di mana dana yang tidak dipakai untuk biaya hidup. Jadi nantinya kalian tetap tidak akan kekurangan dan bisa hidup dengan baik meskipun kalian melakukan investasi. Pastikan pos ini selalu terisi dalam sebuah perencanaan keuangan.

Investasi ini sendiri sangat penting, karena bisa jadi ini adalah penyelamat ketika hal yang buruk terjadi pada kalian. Sebagai contoh mungkin kalian mengalami kecelakaan atau sakit, maka investasi akan menjadi passive income yang menyelamatkan. Bila terjadi bencana yang hebat pun investasi inilah yang akan memberikan kalian penghasilan yang tetap stabil.  

c.     Asuransi

Pos yang ketiga adalah asuransi, ini juga merupakan hal yang sebenarnya sangat penting untuk dimiliki saat ini. Kesehatan adalah hal yang utama, sehingga asuransi kesehatan itu menjadi prioritas utama untuk kalian penuhi. Kesehatan adalah modal untuk bisa kembali bekerja dan akhirnya bisa mendapatkan penghasilan untuk berlangsungnya kehidupan.

Bagi perusahaan pun demikian, adanya asuransi akan membantu perusahaan untuk bisa bangkit ketika terjadi kebangkrutan karena berbagai hal. Jadi menyisihkan untuk asuransi itu adalah hal yang penting, terlebih bila ada risiko pekerjaan yang bisa menyebabkan kerugian. Hal ini tentunya membutuhkan asuransi, supaya nantinya kerugian tersebut tidak harus ditanggung sendiri dan sudah ada asuransi yang membantu.

Asuransi sendiri pun bisa menjadi sebuah metode perencanaan keuangan untuk tujuan tertentu seperti misalnya asuransi pendidikan. Kalian jadi seperti mengumpulkan uang untuk bisa membayar biaya pendidikan yang mungkin nantinya dibutuhkan oleh anak-anak. Jadi menurut kami asuransi ini adalah pos penting yang harus kalian pikirkan dan tentunya harus kalian anggarkan dengan baik.

d.     Kebutuhan Mewah

Pos yang terakhir adalah kebutuhan mewah, di mana ini sebaiknya diambil dari sisa setelah semua pos sudah terisi. Ada beberapa kebutuhan mewah yang mungkin diperlukan oleh orang di masa seperti sekarang seperti pesta. Pesta itu adalah hal yang tidak ada pengaruhnya dengan kehidupan manusia atau perusahaan, namun terkadang diadakan.

Pesta bagi perusahaan terkadang bisa membangun relasi lebih luas, namun tentunya ini bukan hal yang harus atau wajib dilakukan. Selain itu ada kebutuhan mewah untuk perorangan seperti mobil, HP, TV, AC, dan lain sebagainya yang merupakan barang mewah. Kalian mungkin bisa mengisi pos ini sedikit demi sedikit untuk nantinya bisa terpenuhi kebutuhan mewah tersebut.

Tujuan Financial Planning

Pembuatan financial planning ini sendiri memang didasarkan pada tujuan yang diinginkan oleh orang atau juga perusahaan. 

Ada beberapa tujuan yang memang membuat suatu perusahaan atau orang membuat perencanaan keuangan yang baik dan teratur. Berikut ini kami akan jelaskan beberapa tujuannya yang mungkin bisa kalian terapkan ketika membuat perencanaan keuangan.

1.     Mengetahui Arus Keluar Masuk Uang

Tujuan yang pertama itu adalah untuk bisa mengetahui bagaimana arus keluar masuk uang yang didapatkan oleh seseorang atau perusahaan. Arus kas merupakan istilah untuk hal tersebut, dan adanya perencanaan akan membuat kita tahu persis aliran dana yang kita miliki. Hal ini akan meningkatkan pengelolaan keuangan jadi lebih baik dan tentunya pengeluaran akan jadi jauh lebih efektif.

Biasanya hal ini memiliki tujuan untuk bisa meningkatkan kondisi perekonomian seseorang atau juga mengembangkan satu perusahaan. Perencanaan akan membantu kalian memetakan kebutuhan yang sangat mendesak dan kebutuhan yang bisa ditunda. Semua itu nantinya akan membantu kalian memenuhi semua kebutuhan tepat pada waktunya.

2.     Membantu Menghadapi Risiko Yang Mungkin Terjadi

Tujuan yang kedua adalah untuk membantu menghadapi risiko yang mungkin terjadi di masa depan yang tidak bisa kita prediksi. Sebagai contoh misalnya kemungkinan terjadinya bencana alam yang tidak bisa diprediksi sampai kepada kecelakaan kerja misalnya. Perencanaan ini akan membantu kita menghadapi masalah keuangan ketika mungkin hal buruk terjadi pada kita yang berpengaruh pada penghasilan.

Adanya saving money dalam perencanaan itu adalah untuk menghadapi berbagai hal di dunia yang memang tidak bisa kita prediksi.

3.     Membantu Melakukan Investasi

Tujuan yang ketiga adalah untuk membantu melakukan investasi yang memang saat ini sebenarnya sangat penting. Investasi ini akan bisa membuka kesempatan kita mendapatkan penghasilan yang lebih besar dan bisa menjadi penyelamat dalam kondisi buruk. Beberapa orang ingin melakukan investasi tapi kesulitan karena tidak ada perencanaan yang baik.

Jadi ada memang perencanaan yang dibuat dengan tujuan untuk bisa memiliki satu investasi terutama dari sisi saham atau surat berharga. Jadi orang akan mengelola sedemikian rupa supaya nantinya orang bisa mencapai tujuan memiliki satu investasi.

4.     Membantu Memenuhi Biaya Pajak

Tujuan yang keempat yakni untuk membantu memenuhi pajak yang harus dibayarkan kepada negara sebagai tanggung jawab dari warga negara. Penghitungan penghasilan yang tepat tentu saja akan bisa memastikan nominal pajak yang harus dibayarkan. Adanya perencanaan yang tepat akan membantu kalian untuk bisa memenuhi biaya pajak yang harus dibayarkan setiap tahunnya.

5.     Membantu Mengatasi Masa Pensiun

Tujuan yang kelima adalah untuk mengatasi masa pensiun yang sudah pasti akan dialami oleh setiap orang di dunia ini. Adanya perencanaan yang tepat akan membuat masa pensiun kalian akan lebih terjamin dan juga mendapatkan penghasilan. Masa pensiun memang membuat kita tidak mampu produktif, namun adanya perencanaan akan membantu kita menghadapinya.

Bisa jadi dengan menggunakan sistem menyisihkan uang untuk investasi atau juga mungkin untuk disimpan untuk masa tua.

6.     Membantu Pembelian Beragam Aset

Tujuan yang terakhir adalah untuk membantu pembelian aset yang mungkin memiliki harga yang saat ini sangat tinggi. Cukup sulit untuk bisa membeli aset hanya dengan penghasilan yang ada setiap bulannya, karena itu butuh perencanaan. Adanya perencanaan ini akan bisa membantu kalian untuk mendapatkan aset.

Beberapa tujuan di atas kurang lebih akan menentukan ragam perencanaan keuangan yang mungkin akan bisa kalian terapkan. Sebagai contoh investasi financial planning yang akan membantu kalian mencapai tujuan investasi, demikian juga untuk yang lainya. Ada juga tujuan lain yakni untuk menikah misalnya, itu juga bisa menjadi jenis dari perencanaan keuangan yang bisa kalian terapkan.

Cara Membuat Financial Planning

Untuk membuat financial planning sendiri memang tidak mudah, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan dan harus kalian anggarkan. Banyak orang yang mungkin tidak mengetahui bagaimana sih cara untuk membuatnya dan apa saja yang harus kalian pikirkan. Berikut ini kami akan jelaskan pilihan cara untuk membuat financial planning yang baik dengan langkah-langkah yang konkret.

1.     Menggunakan Jasa Financial Planner

Cara pertama mungkin adalah cara yang paling mudah, karena kalian sebenarnya bisa menggunakan jasa konsultan finansial atau financial planner. Kalian hanya perlu membayar jasa mereka, dan nantinya mereka akan membuat perencanaan keuangan yang kalian butuhkan. Untuk menggunakan jasa ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan yakni soal kualitas, pastikan kalian memilih jasa yang berkualitas.

Berikut ini kami akan jelaskan langkah untuk menggunakan jasa financial planner ini.

  1. Langkah pertama tentu saja kalian harus menyampaikan jumlah penghasilan yang kalian bisa dapatkan.
  2. Langkah kedua kalian sampaikan tujuan yang ingin kalian capai sesuai dengan kebutuhan kalian.
  3. Langkah ketiga kalian perlu menuliskan semua kebutuhan kalian setiap bulannya yang harus kalian keluarkan.
  4. Setelah itu kalian konsultasi mengenai skala prioritas dan lain sebagainya.
  5. Langkah terakhir kalian tinggal bayarkan dan kemudian financial planner akan membuat perencanaan untuk kalian.

2.     Membuat Sendiri

Cara yang kedua yakni membuat sendiri, namun kalian tentunya perlu mengerti dengan benar bagaimana cara membuatnya. Ada beberapa urutan yang harus kalian kerjakan untuk membuatnya, dan berikut ini kami akan berikan penjelasannya.

  1. Langkah pertama kalian harus mengenali dulu kondisi keuangan kalian terutama soal pendapatan yang bisa didapatkan.
  2. Langkah yang kedua adalah menentukan tujuan jangka pendek, menengah, sampai dengan jangka panjang yang diinginkan
  3. Menentukan pos-pos biaya yang harus dipenuhi dan kemudian membuat anggaran sesuai dengan tujuan yang sudah kalian buat.
  4. Buatlah anggaran untuk biaya tidak terduga meskipun mungkin jumlahnya tidak terlalu besar.
  5. Langkah terakhir melakukan evaluasi untuk bisa mengetahui apakah perencanaan sudah baik atau perlu ada perbaikan. Evaluasi ini bisa digunakan untuk meningkatkan efektivitas dari perencanaan yang sudah dibuat, supaya kedepannya bisa lebih baik.

Demikianlah cara untuk membuat financial planning yang baik.   

Proteksi yang Sesuai untuk Kebutuhan Anda

MPMInsurance :
Protection, Advisory & Reliability

PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika atau MPMInsurance adalah anak perusahaan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk yang menjalankan kegiatan usaha di bidang asuransi umum (non-jiwa) sejak 12 Oktober 2012. MPMInsurance saat ini memiliki 18 kantor (Pusat, cabang, dan perwakilan) yang tersebar di seluruh Indonesia dan menyediakan beberapa produk asuransi; diantaranya seperti asuransi kendaraan bermotor (asuransi mobil, asuransi motor), asuransi perjalanan, asuransi properti, asuransi harta benda, asuransi konstruksi, asuransi uang, asuransi pengangkutan, dan asuransi rangka kapal. Pada 2022, MPMInsurance dinobatkan sebagai Asuransi Terbaik 2022 untuk Kategori Asuransi Umum dengan Aset di atas 1-5 Triliun Rupiah oleh Majalah Investor, dan mendapatkan Peringkat A+ dari Fitch Ratings Indonesia.

mobile logo