6 Ciri Mobil Harus Turun Mesin dan Estimasi Biaya yang Dikeluarkan

meta icon

ciri mobil turun mesin

Bagi pemilik mobil kondisi turun mesin atau overhaul adalah sebuah mimpi buruk. Selain artinya, kondisi mesin mobil sudah tidak mumpuni, proses mesin juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sebelum dipastikan turun mesin, umumnya mesin mobil akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.

Jika memang harus turun mesin, maka mesin mobilmu harus diturunkan dan dibongkar oleh teknisi. Untuk itu penting bagi pemilik mobil mengetahui ciri-ciri mobil turun mesin. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Asap Putih

Ciri yang pertama dan paling mudah dikenali adalah munculnya asap putih dari knalpot ketika mobil dinyalakan. Jika masalah ini terjadi ketika mobil dibawa perjalanan jarak jauh, maka hal ini mengindikasikan terdapat masalah pada mesin mobil. Kemungkinan besar disebabkan karena bagian seal-seal valve yang sudah mulai mengeras atau bisa juga disebabkan komponen mesin yang lain.

Oleh karena itu, apabila kamu melihat mobil mengeluarkan asap putih, segera konsultasikan masalah tersebut pada bengkel terdekat. Jika kondisinya sudah cukup parah maka tidak menutup kemungkinan perlu dilakukan turun mesin.

2. Mesin Overheat

Ciri kedua dari mobil harus turun mesin adalah panas berlebih atau kenaikan suhu terus-menerus pada mesin. Apabila kamu berkendara dengan kecepatan rendah namun suhu mesin terus naik, maka kemungkinan besar ada masalah pada mesin kamu. Solusi terbaiknya adalah tidak memaksakan mesin untuk berjalan, dan segera matikan mesin. Saat suhu sudah mulai normal, cek dan isi air radiator. Kemudian jika ketika dinyalakan kembali suhu mesin tetap terus naik segera bawa ke bengkel terdekat.

3. Air Radiator Terkontaminasi Minyak

Air radiator yang terkontaminasi dengan minyak bisa menjadi salah satu ciri mesin mobil harus turun mesin. Hal ini bisa disebabkan karena adanya pengeroposan atau korosi pada bagian blok silinder head. Kondisi ini kemudian menyebabkan munculnya lubang-lubang yang menjadi jalan masuknya air. Sehingga, air masuk ke dalam ruang kompresi dan oli masuk ke saluran air.

4. Air Radiator Berkurang Drastis

Ciri berikutnya adalah air radiator berkurang secara drastis. Apabila mobil kamu mengalami keadaan ini, kemungkinan disebabkan karena adanya korosi. Sama seperti poin sebelumnya, air radiator yang berkurang secara signifikan diakibatkan karena adanya lubang-lubang yang membuat rembes, sehingga kapasitas air semakin berkurang saat mesin dinyalakan.

5. Kepala Busi Selalu Basah

Kepala busi yang selalu basah dengan oli  juga bisa menjadi ciri mobil harus turun mesin. Jika hal ini sering terjadi pada mobil kamu maka perlu dilakukan pengecekan lebih lanjut pada ruang kompresi. Pasalnya, hal ini dapat kendala ini dapat menjadi indikasi bahwa oli sudah merembes ke ruang kompresi sehingga membuatnya mudah terbakar.

Biaya Turun Mesin Mobil

Jika berbicara biaya turun mesin mobil, sebenarnya anggaran yang harus disiapkan bergantung dari jenis kerusakan yang terjadi. Namun umumnya untuk mobil produksi Jepang, biaya yang harus dikeluarkan berkisar dari Rp2 juta hingga Rp5 juta.

Sementara pemilik mobil Eropa harus merogoh kocek lebih dalam. Apabila terdapat komponen yang harus diganti, estimasi biaya yang dikeluarkan berkisar antara Rp5 juta hingga Rp 10 juta. Misalnya untuk penggantian komponen packing set, pemilik mobil harus menebusnya dengan harga Rp1,5 juta. Kemudian jika yang mengalami kendala adalah piston maka harus memerlukan biaya Rp2 juta.

Sementara ring piston berkisar di angka Rp500 ribu. Namun harus diingat juga bahwa ketika mobil turun mesin kemungkinan besar juga akan dilakukan penggantian komponen kecil seperti oli gardan dan filter oli. Penggantian komponen tersebut tentunya akan membuat biaya semakin bertambah.

Proteksi yang Sesuai untuk Kebutuhan Anda

MPMInsurance :
Protection, Advisory & Reliability

PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika atau MPMInsurance adalah anak perusahaan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk yang menjalankan kegiatan usaha di bidang asuransi umum (non-jiwa) sejak 12 Oktober 2012. MPMInsurance saat ini memiliki 18 kantor (Pusat, cabang, dan perwakilan) yang tersebar di seluruh Indonesia dan menyediakan beberapa produk asuransi; diantaranya seperti asuransi kendaraan bermotor (asuransi mobil, asuransi motor), asuransi perjalanan, asuransi properti, asuransi harta benda, asuransi konstruksi, asuransi uang, asuransi pengangkutan, dan asuransi rangka kapal. Pada 2022, MPMInsurance dinobatkan sebagai Asuransi Terbaik 2022 untuk Kategori Asuransi Umum dengan Aset di atas 1-5 Triliun Rupiah oleh Majalah Investor, dan mendapatkan Peringkat A+ dari Fitch Ratings Indonesia.

mobile logo